itoday.id | Kab Pandeglang . Sebanyak 118 siswa SMA Negeri Cahaya Madani Banten Boarding School (CMBBS) Kabupaten Pandeglang dinyatakan Positif Covid-19. Ratusan siswa tersebut diduga tertular setelah kontak erat dengan 25 siswa yang pertama kali dinyatakan positif.
Satgas Covid-19 Kabupaten Pandeglang bersama Tim Puskesmas Maja, Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang dan Dinkes Provinsi Banten melakukan testing, tracing dan test swab PCR setelah pihak sekolah melaporkan sebanyak 25 siswanya menjalani karantina karena kontak erat dengan siswa positif Covid-19.
Hasil kegiatan itu ditemukan bahwa ada 118 siswa yang dinyatakan kembali positif Covid-19. Selain siswa, sebanyak 70 tenaga pengajar juga dinyatakan positif.
Juru Bicara Satgas Covid-19, Samsudin mengatakan, sebanyak 118 siswa positif Covid-19 berdasarkan hasil swab PCR yang dilakukan pihaknya terhadap 275 siswa CMBBS.
“Jumlah siswa dan siswi yang diperiksa swab PCR sebanyak 275 orang. Dari semua yang diperiksa swab PCR terdapat hasil 118 positif Covid-19,” kata Samsudin, Senin (7/1/2022).
kata Samsudin, CMBBS sudah mengambil langkah dengan melakukan pembelajaran secara Daring agar penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah tidak semakin banyak. Bagi siswa yang dinyatakan positif Covid-19 terdapat 2 pilihan yakni melakukan isolasi mandiri di rumah atau disekolah, sedangkan siswa yang dinyatakan negatif saat ini sudah diserahkan kembali pada keluarganya masing-masing.
“Ada 10 siswa dan siswi yang isoman di SMA CMBBS. Kemaren sudah kita pantau kesehatannya dan sudah kita bekali obat untuk 10 hari ke depan. Isolasi mandiri di sekolah kordinasikan dengan puskesmas dan Dinkes Provinsi Banten. Yang isolasi di rumah mengisi surat pernyataan tentang kesiapan menyiapkan fasilitas isoman di rumah dan lapor ke puskesmas setempat,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala SMAN CMBBS Jubaedi mengatakan, siswa yang negatif Covid-19 saat ini sudah dijemput oleh keluarga sedangkan siswa yang positif saat ini ada beberapa yang menjalani isolasi mandiri di sekolah.
“Siswa yang positif masih di asrama,” tambahnya. (Red)