Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
News

Dandim 1715: Kondisi anggota Yonif 403/WP korban baku tembak stabil

×

Dandim 1715: Kondisi anggota Yonif 403/WP korban baku tembak stabil

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

itoday.id | KENDARI – Komandan Kodim 1715 Yahukimo Letkol Inf Christian Irreuw mengaku Prada Ansar yang terluka saat baku tembak dengan KKB di Kiwirok kondisinya stabil.

Korban merupakan anggota Satgas Pamtas (pengamanan perbatasan) dari Yonif 403/WP terluka di lengan kanan dan akan dievakuasi ke Oksibil atau Jayapura.
Belum dipastikan apakah luka akibat terkena serpihan atau sebab lain, namun dipastikan kondisinya stabil, kata Letkol Inf Christian Irreuw kepada ANTARA yang menghubungi dari Jayapura, Senin.
Diakui, dari laporan yang diterima terungkap saat ini personel Yonif 403 masih melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB pimpinan Lamek Tablo yang diduga dalam perjalanan ke Batom.
Sebelumnya Selasa (7/9) anggota Koramil Batom bersama warga menangkap dua anggota KKB yang baru dari Papua Nugini (PNG) dengan membawa lima pucuk senjata api laras panjang.
Baku tembak itu terjadi saat anggota mendapat laporan dan melihat KKB melintas di sekitar Kiwirok sehingga berupaya mencegat hingga terjadi kontak senjata yang kemudian mereka (KKB) melakukan pembakaran sejumlah fasilitas umum seperti gedung sekolah dasar (SD), kantor Bank Pembangunan Daerah (BPD) Papua dan puskesmas serta rumah warga.
“Anggota TNI dan Polri masih bersiaga dan warga sipil saat ini mengamankan diri ke pos,” ujar Irreuw seraya mengakui, sebelumnya KKB juga melakukan pembakaran alat berat milik PT. Wijaya Karya yang ada di Distrik Oksebang.
PT Wika yang merupakan BUMN mengerjakan pembangunan jalan Oksibil-Towe Hitam, dan alat beratnya dibakar Rabu lalu (8/9). Distrik Kiwirok dan Batom merupakan wilayah yang berbatasan dengan PNG.(*)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *