itoday.id, Jakarta | Sejumlah informasi penting menghiasi berita ekonomi pada Kamis (27/2) mulai dari rencana investasi Microsoft di Indonesia hingga dampak penghentian sementara umrah.
Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.
1. Presiden Jokowi : Microsoft akan investasi untuk bangun pusat data
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa CEO Microsoft, Satya Nadella ingin mengucurkan investasi untuk fasilitas pusat data (data center) di Indonesia.
Usai bertemu dengan Nadella, Presiden Jokowi di Jakarta, Kamis, mengatakan pemerintah akan menindaklanjuti keinginan investasi dari Microsoft dengan membuat regulasi sederhana, yang akan diselesaikan dalam satu pekan ke depan.
2. Pemerintah disarankan tolak penilaian RI sebagai negara maju
Lembaga kajian ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menyarankan agar pemerintah menolak penilaian Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR) yang menyebutkan Indonesia sebagai negara maju.
“Tolak saja, China yang negaranya besar saja menolak, kita jangan diam karena akan mempengaruhi ekspor,” ujar ekonom senior Indef Aviliani dalam konferensi pers bertema “Salah Kaprah Status Negara Maju” di Jakarta, Kamis.
3. Beras Bulog sisa impor 900.000 ton, Buwas: kualitasnya masih bagus
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso memastikan bahwa stok beras sisa impor sebanyak 900.000 ton masih dalam kualitas layak konsumsi, meskipun beras tersebut didatangkan sejak 2018.
Budi Waseso atau akrab disapa Buwas tersebut menjelaskan beras sisa impor, antara lain dari Thailand dan Pakistan ini tersimpan di Gudang Bulog di berbagai wilayah Indonesia. Saat ini, stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang dimiliki Bulog sebanyak 1,7 juta ton, termasuk beras sisa impor.
4. Garuda luncurkan tujuh rute baru pengganti yang ditutup akibat corona
Maskapai Garuda Indonesia akan meluncurkan tujuh rute internasional sebagai pengganti rute yang ditutup sementara akibat penyebaran virus corona.
“Untuk menanggapi situasi tersebut, Garuda memperkenalkan rute baru sebagai pengganti penutupan rute akibat corona, dengan harapan rute-rute tersebut kami bisa pertahankan dan tidak terimplikasi corona, khususnya rute-rute dari Denpasar,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan saat konferensi pers di Jakarta, Kamis.
5. Dilarang terbang, Garuda siap angkut jamaah umroh ke Tanah Air
Maskapai Garuda Indonesia siap mengangkut jamaah umroh kembali ke Tanah Air terkait adanya larangan terbang oleh Pemerintah Arab Saudi, termasuk penerbangan umroh dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona.
“Garuda tetap berkomitmen bawa pulang, jadi kita akan pergi kosong dan bawa pulang,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra saat konferensi pers di Jakarta, Kamis.
Penulis : Red