itoday.id | Lebak – Bidang Kemetrologian pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lebak pada tahun 2022 sudah menyumbang Rp93 juta untuk pendapatan asli daerah (PAD) Lebak. Dana itu berasal dari retribusi tera.
Kepala Bidang Kemetrologian Agus Reza mengatakan, capaian itu melebihi target retribusi ,sekitar Rp54 juta.
“Alhamdulillah tahun kemarin kita sudah melebihi target capaian retribusi hingga 100 persen lebih,” kata Agus
Pada tahun 2023 pihaknya mendapatkan tantangan dengan target retribusi tera ulang Rp. 77 juta.
Ini jadi tantangan buat kita, melihat ada beberapa perusahaan yang sebelumnya memakai alat tera kita sekarang tidak lagi karena alasan tertentu.
“Tapi doakan semoga kita bisa lebih banyak berkontribusi kepada PAD Lebak,” katanya.
Pihaknya melakukan tera ulang terhadap alat ukur baik di SPBU, pedagang, pelaku usaha,dan jembatan timbangan
Agnes Braga Agustav, pejabat fungsional Penera Bidang Kemetrologian pada Disperindag Lebak mengatakan, tera ulang guna mencegah kecurangan dengan memodifikasi alat timbang.
Ia mengingatkan kepada para pedagang dan pelaku usaha untuk aktif melakukan tera ulang timbangan agar tidak ada yang dirugikan dalam transaksi,”pungkasnya. (Red)