Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
ADV ITODAY
NewsPemerintahan

Tangsel Terapkan PPKM Level 2, Ekonomi Sektor Hotel dan Restoran Berangsur Pulih

×

Tangsel Terapkan PPKM Level 2, Ekonomi Sektor Hotel dan Restoran Berangsur Pulih

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

itoday.id | TANGSEL . Mewabahnya pandemi covid-19 mempengaruhi berbagai sektor kehidupan masusia, tidak terkecuali bidang perekonomian di sektor Hotel dan Restoran.

Namun seiring melandainya kasus covid-19 belakangan ini, membuat Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengeluarkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2.

Example 300x600

Berdasarkan hal ini, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyebut dengan diberlakukannya PPKM pada level 2 membuat Hotel dan Restoran alami peningkatan pendapatan.

Ketua PHRI Kota Tangsel, Gusri Effendi mengatakan, peningkatan pendapatan bidang usaha hotel dan restoran itu terjadi bermula ketika masa PPKM Level 2.

Menurutnya, peningkatan terjadi setelah pemerintah setempat mulai melonggarkan kebijakan operasional hotel dan restoran, dengan catatan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (prokes) yang ketat.

“Penerapan prokes ketat pasti kita berlakukan, seperti cek suhu tubuh, hand sanitizer diberbagai titik, wajib menggunakan masker, kapasitas maksimal pengunjung yang masih dibatasi. Pengunjung juga wajib sudah divaksin. Lumayan lah hampir 60 sampai 70 persen meningkatnya (pendapatan-red),” katanya saat dikonfirmasi, Kota Tangsel. Selasa (7/12/2021).

Gusri menuturkan, peningkatan pendapatan bagi bidang usaha hotel dan restoran turut berdampak terhadap pendapatan daerah Kota Tangsel.

Pasalnya saat meningkatnya pendapatan, para pengusaha hotel dan restoran mampu membayarkan pajaknya ke pemerintah setempat.

Bahkan, kata Gusri, ratusan miliar telah disetorkan para pengusaha hotel dan restoran usai diberlakukannya PPKM Level 2 di Kota Tangsel.

“Buktinya bisa kelihatan penerimaan dari pajak restoran itu sudah Rp 280 miliar di Tangsel. Biasanya Rp 375 miliar, berarti Rp 280 miliar itu kan sudah hampir 60 sampai 70 persen,” pungkasnya. (Red)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *