itoday.id, Jakarta | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan (Balitbankes) sudah memeriksa 155 spesimen virus corona jenis baru (Covid-19) hingga Selasa ini dengan hasil 2 spesimen dinyatakan positif.
“Di seluruh Indonesia kami pada hari ini sudah periksa 155 spesimen, diantaranya ada 2 positif yang kemarin itu, ini data akumulatif. Kemudian masih ada 2 yang belum selesai diperiksa karena spesimen baru masuk dan lainnya negatif,” kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
Yurianto pada hari ini ditunjuk sebagai juru bicara untuk penanganan Covid-19.
Pada Senin (2/3), Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang warga negara Indonesia (WNI) yaitu seorang ibu berusia 64 tahun dan anaknya berusia 31 tahun di Depok, Jawa Barat, positif terjangkit Covid-19 dan sedang dirawat di RS Penyakit Infeksi Sulianti Suroso sejak 1 Maret 2020.
“Ini berasal dari 44 rumah sakit di 23 provinsi. Nah, spesimen ini diambil dari mekanisme kewaspadaan kita bahwa semua orang yang masuk ke Indonesia yang berasal dari negara yang transmisi human to human-nya, kita yakini ada, DNA kuat, ini kita jadikan kelompok orang dalam pemantauan,” kata Yuri.
Dia mengatakan orang-orang tersebut dipantau terus-menerus dan diikuti pergerakannya.
“Tentunya ini menggunakan data track yang mereka sampaikan dan dari data ini manakala ada yang sakit dengan gejala mengarah ke influenza berat, maka kelompok ini yang kita masukkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP). PDP ini lah yang kemudian kita periksa spesimennya,” kata Yuri.
PDP tersebut, menurut data Kemenkes, sebanyak 155 orang diambil spesimennya. “Sekarang masih berjalan terus.” Pungkasnya.
Penulis : Red