Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
ADV ITODAY
Business

Perang Dagang Masih Akan Membayangi Laju Ekonomi Indonesia

×

Perang Dagang Masih Akan Membayangi Laju Ekonomi Indonesia

Sebarkan artikel ini
Perang Dagang Masih Akan Membayangi Laju Ekonomi Indonesia
Example 468x60

itoday.id, Labuan Bajo | Perang dagang berkepanjangan antara Amerika Serikat (AS) versus China, menurut Kepala Ekonom BNI, Ryan Kiryanto masih akan membayangi laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. Menurutnya perang dagang yang berlarut-larut pasti berimbas ke seluruh perekonomian negara lain, termasuk ke Indonesia.

Diramalkan olehnya perang dagang AS dan China bakal terus terjadi pada tahun 2020, meski kedua negara terus berupaya melakukan negosiasi. Akan tetapi terang Ryan Kiryanto, besaran dampak perlambatan ekonomi AS-Cina ke Indonesia masih rendah dibanding Jepang, Korea, dan India.

Example 300x600

“Kesimpulannya, setiap perlambatan ekonomi Amerika dan Cina bersamaan, akan mendiskon pertumbuhan ekonomi Indonesia 0,32%,” kata Ryan dalam agenda Pelatihan Wartawan Bank Indonesia, Labuan Bajo, NTT, Selasa (10/12/2019).

Dia merinci, setiap satu persen perlambatan ekonomi AS akan memangkas pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 0,05%. Begitu pula dengan China, tiap satu persen perlambatan ekonominya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 0,27%. “Itulah kenapa bila ekonomi AS-Cina melambat, Indonesia juga terdampak. Karena negara ini cross ride dengan Indonesia,” jelasnya.

Selain itu sambung dia menambah, pentingnya investasi serta kebijakan moneter dan fiskal yang mendukung pertumbuhan alias pro growth. “Untuk mencegah stagnasi (ekonomi), harus betul-betul pro growth. Di moneter sudah baik, fiskal belum optimal,” tandasnya.

Penulis : Red

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *