itoday.id | Jakarta – Pergelaran Paralimpiade Tokyo 2020 resmi berakhir hari ini. Atlet Indonesia pun sukses menyabet berbagai medali untuk tanah air.
Tak tanggung-tanggung pada hari terakhir, Minggu (5/9/2021) para atlet Merah Putih berhasil menghadiahkan tiga medali tambahan bagi negeri tercinta.
Tiga medali tambahan pada hari terakhir ini datang dari cabang olahraga badminton yakni emas, perak dan perunggu. Untuk medali emas berhasil diraih oleh Leani Ratri Oktila dan Hary Susanto dari ganda campuran pada penutupan pertandingan hari ini.
Selanjutnya, medali perunggu sukses diraih oleh Fredy Setiawan dari nomor tunggal putra klasifikasi SL4. Serta, medali perak diraih oleh Leani Ratri Oktila dari nomor tunggal putri klasifikasi SL4.
Untuk ganda campuran Leani/Hary menghasilkan emas dua gim langsung. Dimana keduanya menang melawan pasangan Mazur Lucas/Noel Faustine dari Perancis.
Ini adalah medali emas kedua bagi Leani, setelah sebelumnya meraih emas dari nomor ganda putri klasifikasi SL3-SU5 bersama dengan Khalimatus Sadiyah.
Peraihan medali emas kian terasa manis karena mengakhiri penantian panjang selama 41 tahun sejak Arnhem 1980.
Dengan tambahan tiga medali pada hari penutupan ini, maka Indonesia berhasil mengoleksi sembilan medali selama Paralimpiade Tokyo 2020. Ini terdiri dari dua emas, tiga perak dan empat perunggu.
Ini adalah raihan emas terbanyak Indonesia selama ikut Paralimpiade. Ini pun membuat Indonesia berada di 43 dalam klasemen akhir Paralimpiade Tokyo 2020.
